Asy-Syaikh Doktor Shalih bin Fauzan bin Abdillah Al-Fauzan حفظه الله ورعاه
Anggota Badan Persatuan Ulama Besar Saudi Arabia dan Anggota Komite Tetap Untuk Penelitian Ilmiah & Fatwa
Pertanyaan :
Syaikh yang mulia, mudah-mudahan Allah ﷻ memberikan taufik kepada anda.
Penanya ini bertanya :
Sebagian manusia menamai Nasrani dengan "Masihi", apakah penamaan ini benar?
Jawaban :
"TIDAK, Masihi adalah pengikut agama Al-Masih (Nabi Isa عليه السلام) yang benar di zamannya, inilah Masihi. Adapun yang menyelisihi agama Al-Masih maka bukan dikatakan Masihi, tapi dinamakan Nasrani. Dan penamaan Masihi adalah merupakan perkara yang diada-adakan. Yang dikenal bahwasanya mereka adalah Nashara/Nasrani.
Demikian pula Yahudi, nama yang dikenal adalah Yahudi. Akan tetapi mereka merubahnya menjadi Israel. Dan Israel/Isra'il عليه السلام beliau adalah Nabi Ya'qub bin Ishak. Dan ini merupakan talbis (pengkaburan) dari mereka.
Yang jadi masalah adalah sebagian manusia mengatakan, "Ya Allah! Laknatlah Israel!", Yakni melaknat Nabi Ya'qub عليه السلام
Hendaklah seseorang itu menghindari hal ini
Atau mereka mengatakan, "Laknat Allah atas Israel!"
TIDAK..!!
Tapi katakanlah, "Laknat Allah atas Yahudi!" Atau, "Mudah-mudahan Allah melaknat Yahudi!"
Jangan kamu katakan Israel
Na'am"
===============================
Wallahu a'lam bishawab.
Silakan disebarluaskan tanpa mengubah isinya, semoga menjadi ladang amal kebaikan untuk kita. “Barangsiapa yang menunjukkan kepada kebaikan, maka ia (orang yang menunjukkannya) akan mendapat pahala seperti orang yang melakukannya“. [HR Muslim, 3509].
Jazaakumullahu khairan.