كَلَّا إِنَّ الْإِنسَانَ لَيَطْغَىٰ
Ketahuilah! Sesungguhnya manusia benar-benar melampaui batas,
Surah Al-Alaq, 7:
أَن رَّآهُ اسْتَغْنَىٰ
karena dia melihat dirinya serba cukup.
Surah Al-Alaq, 8:
إِنَّ إِلَىٰ رَبِّكَ الرُّجْعَىٰ
Sesungguhnya hanya kepada Tuhanmulah kembali(mu).
Surah Al-Alaq, 9:
أَرَأَيْتَ الَّذِي يَنْهَىٰ
Bagaimana pendapatmu tentang orang yang melarang,
Surah Al-Alaq, 10:
عَبْدًا إِذَا صَلَّىٰ
seorang hamba ketika mengerjakan shalat,
Surah Al-Alaq, 11:
أَرَأَيْتَ إِن كَانَ عَلَى الْهُدَىٰ
bagaimana pendapatmu jika orang yang melarang itu berada di atas kebenaran,
Surah Al-Alaq, 12:
أَوْ أَمَرَ بِالتَّقْوَىٰ
atau dia menyuruh bertakwa (kepada Allah)?
Surah Al-Alaq, 13:
أَرَأَيْتَ إِن كَذَّبَ وَتَوَلَّىٰ
Bagaimana pendapatmu jika orang yang melarang itu mendustakan dan berpaling?
Surah Al-Alaq, 14:
أَلَمْ يَعْلَم بِأَنَّ اللَّهَ يَرَىٰ
Tidaklah dia mengetahui bahwa sesungguhnya Allah melihat segala perbuatannya?
Surah Al-Alaq, 15:
كَلَّا لَئِن لَّمْ يَنتَهِ لَنَسْفَعًا بِالنَّاصِيَةِ
Ketahuilah, sungguh jika dia tidak berhenti (berbuat demikian) niscaya Kami tarik ubun-ubunnya,
Surah Al-Alaq, 16:
نَاصِيَةٍ كَاذِبَةٍ خَاطِئَةٍ
(yaitu) ubun-ubun orang yang mendustakan lagi durhaka.
Surah Al-Alaq, 17:
فَلْيَدْعُ نَادِيَهُ
Maka biarlah dia memanggil golongannya (untuk menolongnya),
Surah Al-Alaq, 18:
سَنَدْعُ الزَّبَانِيَةَ
kelak Kami akan memanggil malaikat Zabaniyah,
Surah Al-Alaq, 19:
كَلَّا لَا تُطِعْهُ وَاسْجُدْ وَاقْتَرِب
sekali-kali jangan, janganlah kamu patuh kepadanya; dan sujudlah dan dekatkanlah (dirimu kepada Tuhan).
===============================
Silakan disebarluaskan tanpa mengubah isinya, semoga menjadi ladang amal kebaikan untuk kita. “Barangsiapa yang menunjukkan kepada kebaikan, maka ia (orang yang menunjukkannya) akan mendapat pahala seperti orang yang melakukannya“. [HR Muslim, 3509].
Jazaakumullahu khairan.