Diantara gembong musyrikin Quroisy ada yang menanyakan pendapat Abu Jahl perihal Nabi Muhammad ﷺ,
"Bagaimana menurutmu tentang apa yang engkau dengar dari Muhammad?"
Abu Jahl berkata, "Apa yang telah aku dengar?!! Kami memang bersaing status sosial dengan Bani Abdi Manaf; jika mereka makan maka kami makan, jika mereka menanggung sesuatu maka kami ikut menanggungnya, jika mereka memberi maka kami ikut memberi hingga akhirnya kami pun selevel dengan mereka.
Keadaan kami dan mereka ibarat dua orang yang saling bertarung secara imbang, namun tiba-tiba mereka berkata, "Kami memiliki Nabi yang membawa wahyu dari langit!" Kapan kami mengetahui hal itu! Demi Allah! Kami tidak akan beriman kepadanya dan sama sekali tidak akan membenarkannya!"
(Siroh Ibnu Hisyam hlm. 316)
Gengsi dan kesombongan salah satu sebab utama terhalangnya seseorang dari mendapatkan hidayah tawfiq menerima kebenaran.
===============================
Wallahu a'lam bishawab.
Silakan disebarluaskan tanpa mengubah isinya dan dengan tetap menyertakan sumber, semoga menjadi ladang amal kebaikan untuk kita. “Barangsiapa yang menunjukkan kepada kebaikan, maka ia (orang yang menunjukkannya) akan mendapat pahala seperti orang yang melakukannya“. [HR Muslim, 3509].
Jazaakumullahu khairan.