Media pembelajaran seputar sunnah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam

La Ilaha Illallah Muhammad Rasulullah

Tuesday, December 11, 2018

Puasa Syawal dengan Menentukan Hari

Puasa Syawal dengan Menentukan Hari
Bolehkah seseorang memilih hari tertentu untuk puasa syawal ataukah hari-harinya sudah ditentukan? Apakah jika seorang muslim pernah melaksanakan puasa itu menjadi wajib baginya untuk mengerjakannya setiap tahun?

Jawaban syaikh perihal puasa syawal:

Diriwayatkan dalah hadits dari Rasulullah shalallahu ‘alaihi wa sallam, bahwasanya beliau bersabda,

‎مَنْ صَامَ رَمَضَانَ ثُمَّ أَتْبَعَهُ بِسِتٍّ مِنْ شَوَّالَ كَانَ كَصِيَامِ الدَّهْرِ.  رواه مسلم

Barangsiapa berpuasa Ramadhan dan dilanjutkan dengan enam hari di bulan Syawal, maka pahalanya seperti puasa setahun penuh.” (HR. Muslim).

Keenam hari itu tidak ditentukan harinya, tetapi orang mukmin boleh memilihnya di semua bulan Syawal, jika mau boleh mengerjakannya di awal bulan, pertengahan bulan, atau di akhir bulan. Bahkan jika mau dia boleh memisah-misahkannya, terserah kepadanya, alhamdulillah. Tetapi jika dia segera mengerjakan puasa pada bulan Syawal, itu lebih baik dari sisi bersegera mengerjakan kebaikan. Tetapi dalam hal ini tidak ada paksaan, namun sangat dimudahkan, siapa yang ingin melangsungkan boleh dan jika ingin memisah-misahkan juga boleh. Kemudian jika seseorang ingin puasa syawal di sebagian tahun dan tidak berpuasa di sebagian lain tidak apa-apa, karena itu adalah puasa sunnah bukan puasa wajib.

📚 Sumber: Tuntunan Tanya Jawab Akidah, Shalat, Zakat, Puasa dan Haji (Fatawa Arkanul Islam), Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin, Darul Falah, 2007

===============================

Wallahu a'lam bishawab.

Silakan disebarluaskan tanpa mengubah isinya, semoga menjadi ladang amal kebaikan untuk kita. “Barangsiapa yang menunjukkan kepada kebaikan, maka ia (orang yang menunjukkannya) akan mendapat pahala seperti orang yang melakukannya“. [HR Muslim, 3509].

Jazaakumullahu khairan.

Share:

Popular Posts

Blog Archive