Jawaban:
“Tanda-tanda kiamat kubra itu sebagiannya datang secara beruntun dan dapat diketahui, dan sebagaian yang lain tidak beruntun dan tidak diketahui runtutannya. Di antara yang datang secara beruntun adalah turunnya Nabi Isa putra Maryam dan keluarnya Ya’juj dan Ma’juj serta Dajjal. Dajjal dibangkitkan, kemudian Nabi Isa ‘alaissalaam turun untuk membunuhnya, keluarnya Ya’juj dan Ma’juj.“
As-Safaraini rahimahullah dalam kitab akidahnya menyusun urutan-urutan tanda-tanda kiamat. Sebagian urutan yang disusunnya ini cukup memuaskan (bisa diterima), namun sebagian lainnya tidak.
Masalah urutan itu tidak terlalu penting bagi kita, tetapi yang penting adalah bahwa kiamat itu memiliki tanda-tanda yang luar biasa. Jika tanda-tanda tersebut telah muncul, maka kiamat benar-benar telah dekat. Allah Subhanahu wa Ta’ala membuat tanda-tanda bagi tibanya kiamat itu karena kiamat merupakan kejadian di saat manusia perlu diingatkan akan kejadiannya yang telah dekat.
Kita tidak tahu, apakah binatang-binatang itu merasakan tanda-tanda kiamat tersebut atau tidak. Namun yang pasti, binatang-binatang itu juga dibangkitkan pada hari kiamat dan juga dikumpulkan, kemudian satu sama lainnya saling mengqisas.
📚 Sumber: Soal-Jawab Masalah Iman dan Tauhid, Syekh Muhammad bin Shalih al-Utsaimin, Pustaka at-Tibyan, 2002.
===============================
Wallahu a'lam bishawab.
Silakan disebarluaskan tanpa mengubah isinya, semoga menjadi ladang amal kebaikan untuk kita. “Barangsiapa yang menunjukkan kepada kebaikan, maka ia (orang yang menunjukkannya) akan mendapat pahala seperti orang yang melakukannya“. [HR Muslim, 3509].
Jazaakumullahu khairan.