๐ด๐ด๐ด
Sebagian ikhwah kalau Whatsapp hanya ucapkan ‘bismillah’ (tasmiyah) saja..
๐ต mungkin mereka menganggap Whatsapp sama dengan surat menyurat..
๐ต mungkin mereka ingin mengikuti Nabi Shollallaahu ‘alaihi wasallam dalam surat menyurat..
๐ด๐ด๐ด
Namun coba kita lihat text haditsnya yang ada dalam shohih Bukhari :
ุจุณู ุงููู ุงูุฑุญู ู ุงูุฑุญูู ، ู ู ู ุญู ุฏ ุฑุณูู ุงููู ุฅูู ูุฑูู ุนุธูู ุงูุฑูู ، ุณูุงู ุนูู ู ู ุงุชุจุน ุงููุฏู، ุฃู ุง ุจุนุฏ، ูุฅูู ุฃุฏุนูู ุจุฏุนุงูุฉ ุงูุฅุณูุงู ุฃุณูู ุชุณูู ، ูุฃุณูู ูุคุชู ุงููู ุฃุฌุฑู ู ุฑุชูู، ูุฅู ุชูููุช ูุฅู ุนููู ุฅุซู ุงูุฃุฑูุณููู
“Bismillahirrohmanirrohiim.
Dari Muhammad Rosulillah kepada Heraklius penguasa Romawi..
Salam (keselamatan) atas orang yang mengikuti petunjuk. Amma ba’du, sesungguhnya aku menyerumu dengan seruan islam. Masuk islamlah niscaya kamu selamat. Masuk islamlah, maka Allah memberimu dua kali lipat pahala. Jika kamu berpaling maka kamu akan menanggung dosa rakyatmu..”
๐ด๐ด๐ด
PERHATIKAN:
Pertama beliau membaca basmalah (bismillahirrohmanirrohiim) bukan tasmiyah (bismillah), lalu membaca salam..
Maka jika kita menganggap Whatsapp sebagai surat dan ingin mengikut Nabi Shollallaahu ‘alaihi wasallam maka baca basmalah dulu bukan tasmiyah, lalu ucapkan salam.
๐ด๐ด๐ด
Namun ana berpendapat bahwa Whatsapp itu masuk obrolan bukan surat menyurat. Jadi cukup langsung salam saja. Wallahu a’lam.
Ditulis oleh, Ustadz Abu Yahya Badrusalam Lc, ุญูุธู ุงููู ุชุนุงูู
Note :
● Basmalah : bismillahirrohmanirrohiim
● Tasmiyah : bismillah
๐ https://bbg-alilmu.com/archives/59234
===============================
Wallahu a'lam bishawab.
Silakan disebarluaskan tanpa mengubah isinya dan dengan tetap menyertakan sumber, semoga menjadi ladang amal kebaikan untuk kita. “Barangsiapa yang menunjukkan kepada kebaikan, maka ia (orang yang menunjukkannya) akan mendapat pahala seperti orang yang melakukannya“. [HR Muslim, 3509].
Jazaakumullahu khairan.