Media pembelajaran seputar sunnah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam

La Ilaha Illallah Muhammad Rasulullah

Monday, November 28, 2022

Apa Itu Amal Shaleh?

Apa Itu Amal Shaleh?
Bismillah...

Hampir tiap hari sering kita mendengar kata amal shaleh, sebenarnya amal shaleh itu apa dan apa kriteria suatu amal disebut amal shaleh?

Amal shaleh adalah amal yang ikhlas dan amal yang benar. Amal yang terbebas dari riya dan mengikuti syariat (sunnah) Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam. Sedangkan amal yang dua-duanya tidak ada (tidak ikhlas dan tidak benar) atau salah satunya tidak ada, maka bukan disebut amal shaleh, tetapi amal thaleh (rusak atau buruk).

Berkata Ibnu Qoyyim rahimahullah :

فالعملُ الصالحُ هوَ الْخالِى مِن الرياءِ المُقَيَّدُ بِالسُّنةِ

"Maka amal shaleh itu adalah amal perbuatan yang terlepas dari riya’ dan yang terikat dengan sunnah". (Ad-Daa’ Wa Ad-Dawaa’  202).

Allah Ta’ala berfirman :

{قُلْ إِنَّمَا أَنَا بَشَرٌ مِثْلُكُمْ يُوحَى إِلَيَّ أَنَّمَا إِلَهُكُمْ إِلَهٌ وَاحِدٌ فَمَنْ كَانَ يَرْجُو لِقَاءَ رَبِّهِ فَلْيَعْمَلْ عَمَلًا صَالِحًا وَلَا يُشْرِكْ بِعِبَادَةِ رَبِّهِ أَحَدًا }

Katakanlah: "Sesungguhnya aku ini hanya seorang manusia seperti kamu, yang diwahyukan kepadaku: "Bahwa sesungguhnya sembahan kalian adalah sembahan Yang Esa". Barang siapa mengharap perjumpaan dengan Tuhannya maka hendaklah ia mengerjakan amal yang shaleh dan janganlah ia mempersekutukan seorang pun dalam beribadah kepada Tuhannya".  (QS. Al Kahfi: 110).

Berkata Ibnu Katsir rahimahullah :

وَهذانِ ركُنَا العملِ المتقَبَّلِ. لاَ بُدَّ أن يكونَ خالصًا للهِ، صَوابُا  عَلَى شريعةِ رَسولِ اللهِ صلى الله عليه وسلم.

"Dan Ini adalah dua rukun amalan yang diterima, yaitu harus ikhlas karena Allah dan harus sesuai dengan syariat Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam”. (Tafsir Ibnu Katsir).

Dan Allah Ta'ala berfirman .:

لِيَبْلُوَكُمْ أَيُّكُمْ أَحْسَنُ عَمَلا

"Supaya Dia menguji kamu, siapa di antara kamu yang lebih baik amalnya". (QS. Al-Mulk: 2)

Berkata Al Fudhail bin 'Iyad rahimahullah:

U:; الْفُضَيْل بْنُ عِيَاضٍ : أَخْلَصُهُ وَأَصْوَبُه. قَالُوا : يَا أَبَا عَلِيٍّ مَا أَخْلَصُهُ وَأَصْوَبُهُ ؟  قَالَ : إنَّ الْعَمَلَ إذَا كَانَ خَالِصًا ، وَلَمْ يَكُنْ صَوَابًا ، لَمْ يُقْبَلْ ، وَإِذَا كَانَ صَوَابًا وَلَمْ يَكُنْ خَالِصًا لَمْ يُقْبَلْ ، حَتَّى يَكُونَ خَالِصًا صَوَابًا وَالْخَالِصُ : أَنْ يَكُونَ لِلَّهِ ، وَالصَّوَابُ : أَنْ يَكُونَ عَلَى السُّنَّةِ. “مجموع الفتاوى” (1/ 333) ُ

Yaitu amalan yang paling ikhlas dan paling benar.” Ada yang bertanya, “Wahai Abu Ali apa yang dimaksud paling ikhlas dan paling benar?”  Al-Fudhail menjawab, “Jika amalan itu ikhlas namun tidak benar maka tidak diterima. Jika benar namun tidak ikhlas maka juga tidak diterima. Amalan yang diterima adalah yang menggabungkan antara ikhlas dan benar. Ikhlas adalah beramal karena Allah dan benar adalah sesuai sunnah.” (Majmu’ Fatawa, 3:124)

Berkata Syekh Ibnu 'Utsaimin rahimahullah :

"إصابة السنة أفضل من كثرة العمل، ولهذا قال الله تعالى: ( ليبلوكم أيكم أحسن عملاً ) ولم يقل: أكثر. عملا

"Mencocoki sunnah lebih utama dari pada banyaknya amalan, oleh karena itu Allah ta'ala berfirman:

ليبلوكم أيكم أحسن عملا

"Supaya Dia menguji kalian, siapakah di antara kalian yang lebih baik amalnya” (QS. Al Mulk: 2)

Dan (Allah) tidaklah berfirman: yang lebih banyak amalnya". (Shifatush Sholah hal. 169).

Sahabat Umar Bin Khattab radhiyallahu anhu senantiasa berdoa agar amalannya termasuk amal yang shaleh, amal yang ikhlas dan amal yang benar. Maka sudah seharusnya dan sepantasnyalah kita lebih banyak lagi berdoa, agar amalan kita termasuk amalan yang shaleh, agar amalan kita diterima Allah Ta'ala.

Berkata Ibnu Qoyyim rahimahullah, diantara doa Umar bin Khaththab radhiyallahu ‘anhu adalah

اللَّهُمَّ اجْعَلْ عَمَلِى كلَّهُ صَالحِاً وَاجْعَلْهُ لِوَجْهِكَ خَالِصاً وَلاَ تَجْعَلْ لِأَحَدٍ فِيْهِ شَيْئاً

"Ya Allah, jadikanlah seluruh amalku sebagai amal shalih dan jadikanlah amalanku hanya murni untuk wajah-Mu dan janganlah jadikan dalam amalku sedikitpun untuk seorang makhluk". (Al Jawab Al Kafi). 


https://www.facebook.com/903924823277358/posts/pfbid02x9GqWuKirviytwupKf17U5MSErejG4yaBgzu92wfcungYRfCWZBAmdFvj5oyzPBJl/

AFM

===============================

Wallahu a'lam bishawab.

Silakan disebarluaskan tanpa mengubah isinya dan dengan tetap menyertakan sumber, semoga menjadi ladang amal kebaikan untuk kita. “Barangsiapa yang menunjukkan kepada kebaikan, maka ia (orang yang menunjukkannya) akan mendapat pahala seperti orang yang melakukannya“. [HR Muslim, 3509].

Jazaakumullahu khairan.


Share:

Popular Posts

Blog Archive