๐ HADITS KETUJUH
ู ููู ุตูุงู ู ุซููุงูุซูุฉู ุฃููููุงู ู ู ููู ุฑูุฌูุจู ููุชูุจู ูููู ุตูููุงู ู ุดูููุฑู ููู ููู ุตูุงู ู ุณูุจูุนูุฉู ุฃููููุงู ู ู ููู ุฑูุฌูุจู ุฃูุบููููู ุงูููู ุนููููู ุณูุจูุนูุฉู ุฃูุจูููุงุจู ู ููู ุงููููุงุฑู ููู ููู ุตูุงู ู ุซูู ูุงููููุฉู ุฃููููุงู ู ู ููู ุฑูุฌูุจู ููุชูุญู ุงูููู ุซูู ูุงููููุฉู ุฃูุจูููุงุจู ุงููุฌููููุฉูุ ููู ููู ุตูุงู ู ููุตููู ุฑูุฌูุจู ุญูุงุณูุจููู ุงูููู ุญูุณูุงุจุงู ููุณูููุฑุงู.
โBarangsiapa berpuasa tiga hari pada bulan Rajab, dituliskan baginya (ganjaran) puasa satu bulan, barangsiapa berpuasa tujuh hari pada bulan Rajab, maka Allah tutupkan baginya tujuh buah pintu api Neraka, barangsiapa yang berpuasa delapan hari pada bulan Rajab, maka Allah membukakan baginya delapan buah pintu dari pintu-pintu Surga. Dan barangsiapa puasa nishfu (setengah bulan) Rajab, maka Allah akan menghisabnya dengan hisab yang mudah.โ
โช๏ธ Keterangan : HADITS INI (ู ูููุถูููุนู) PALSU
Hadits ini termaktub dalam kitab al-Fawaa-idul Majmuโah fil Ahaadits al-Maudhuโah (No: 288). Setelah membawakan hadits ini asy-Syaukani berkata: โSuyuthi membawakan hadits ini dalam kitabnya, al-Laaliy al-Mashnuโah, ia berkata: โHadits ini diriwayatkan dari jalan Amr bin al-Azhar dari Abaan dari Anas secara marfuโ."
Dalam sanad hadits tersebut ada dua perawi yang sangat lemah:
1โฃ โAmr bin al-Azhar al-โAtaky.
Imam an-Nasa-i berkata: โDia Matrukul Hadits.โ
Sedangkan kata Imam al-Bukhari: โDia dituduh sebagai pendusta.โ
Kata Imam Ahmad: โDia sering memalsukan hadits.โ
[Periksa, adh-Dhuโafa wal Matrukin (No: 478) oleh Imam an-Nasa-i, Mizaanul Iโtidal (III/245-246), al-Jarh wat Taโdil (VI/221) dan Lisaanul Mizaan (IV/353)]
2โฃ Abaan bin Abi โAyyasy, seorang Tabiโin shaghiir.
Imam Ahmad dan an-Nasa-i berkata: โDia Matrukul Hadits (ditinggalkan haditsnya).โ
Kata Yahya bin Maโin: โDia matruk.โ Dan beliau pernah berkata: โDia rawi yang lemah.โ
[Periksa: Adh Dhuโafa wal Matrukin (No: 21), Mizaanul Iโtidal (I/10), al-Jarh wat Taโdil (II/295), Taqriibut Tahdzib (I/51, no. 142)]
Hadits ini diriwayatkan juga oleh Abu Syaikh dari jalan Ibnu โUlwan dari Abaan. Kata Imam as-Suyuthi: โIbnu โUlwan adalah pemalsu hadits.โ
[Lihat al-Fawaaidul Majmuโah (Hal: 102, No: 288)]
Sebenarnya masih banyak lagi hadits-hadits tentang keutamaan Rajab, shalat Raghaa-ib dan puasa Rajab, akan tetapi karena semuanya sangat lemah dan palsu, penulis mencukupkan tujuh hadits saja.
๐ Bersambung ุฅู ุดุขุก ุงููู
Ditulis oleh : โAl-Ustadz Yazid bin Abdul Qadir Jawas ุญุบุธู ุงููู ุชุนุงูู
===============================
Wallahu a'lam bishawab.
Silakan disebarluaskan tanpa mengubah isinya dan dengan tetap menyertakan sumber, semoga menjadi ladang amal kebaikan untuk kita. โBarangsiapa yang menunjukkan kepada kebaikan, maka ia (orang yang menunjukkannya) akan mendapat pahala seperti orang yang melakukannyaโ. [HR Muslim, 3509].
Jazaakumullahu khairan.