Media pembelajaran seputar sunnah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam

La Ilaha Illallah Muhammad Rasulullah

Saturday, April 15, 2023

Dzikir Tatkala Keluar Rumah

Dzikir Tatkala Keluar Rumah
Bismillah...

عَنْ أُمِّ الْمُؤْمِنِيْنَ أُمِّ سَلَمَةَ، وَاسْمُهَا هِنْدٌ بِنْتُ أَبِي أُمَيَّةَ حُذَيْفَةَ الْمَخْزُوْمِيَّةُ رَضِيَ اللهُ عَنْهَا أَنَّ النَبِيَّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ إذَا خَرَجَ مِنْ بَيْتِهِ قَالَ: بِسْمِ اللهِ تَوَكَّلْتُ عَلَى اللهِ، اَللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوْذُ بِكَ أنْ أَضِلَّ أَوْ أُضَلَّ، أَوْ أَزِلَّ أَوْ أُزِلَّ، أَوْ أَظْلِمَ أَوْ أُظْلَمَ، أوْ أَجْهَلَ أَو يُجْهَلَ عَلَيَّ » حَدِيْثٌ صَحِيْحٌ رَوَاهُ أَبُوْ دَاوُدَ وَالتِّرمِذِيُّ وَغَيْرُهُمَا بِأَسَانِيْدَ صَحِيْحَةٍ. قَالَ التِّرْمِذِيُّ: حَدِيْثٌ حَسَنٌ صَحِيْحٌ، وَهَذَا لَفْظُ أَبِي دَاوُدَ.

Dari Ummul Mu’minin, Ummu Salamah, nama aslinya adalah Hindun binti Abu Umayyah Hudzaifah Al-Makhzumiyyah radhiyallahu ‘anha, bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam keluar dari rumahnya, baginda membaca doa:

Bismillāhi tawakkaltu ‘alallāhi, Allāhumma inni a’ūzu bika an adhilla au udhalla au azilla au uzilla au azhlima au uzhalama au ajhala au yujhala ‘allayya.”

artinya: “Dengan menyebut nama Allah, aku bertawakal kepada Allah, “Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu, dari sesuatu yang menyesatkan atau disesatkan, dari sesuatu menggelincirkan atau tergelincirkan, dari sesuatu menganiaya atau dianiaya, dan dari sesuatu yang membodohkan atau dibodohi.

(HR. Abu Dawud no. 5094. At-Tirmidzi no. 3427, dan lainnya. Dinilai Shahih oleh Syaikh Al-Albani dalam Sahih Al-Jami no. 4709, dan dalam Misykat Al-Mashabiih no. 2442. Hadits ini adalah lafaz Abu Dawud).

Faedah Hadist

Hadist ini memberikan faedah-faedah berharga, di antaranya;

1. Petunjuk bagi setiap insan bahwa tatkala keluar dari rumah, sepatutnya dia mengucapkan dDzikir ini yang menunjukkan adanya nilai yang agung tentang tawakal kepada Allah Ta’ala, pasrah dan berpegang teguh kepada-Nya. 

Karena seseorang jika keluar dari rumahnya maka ia bisa dihadapkan pada suatu bahaya dan bencana yang dapat menimpanya atau menyakitinya.

2. Setiap hamba dituntut untuk selalu meminta perlindungan kepada Allah Yang Mahakuasa dari segala kesesatan, kezaliman, kebodohan serta ketergelinciran dari jalan kebenaran, baik itu karena disebabkan diri sendiri maupun orang lain.

3. Sumber kesesatan itu bisa dari kejelekan dan hawa nafsu diri, cinta dunia yang melampaui batas, tipu daya setan maupun dari syubhatnya orang-orang jahat lagi durjana.

4. Anjuran dan motivasi untuk memulai hidup dan berjuang menjalani kehidupan di luar rumah dengan Dzikir kepada Allah Ta’ala, memohon pertolongan dan hanya bersandar pada kasih sayang dan karunia-Nya yang Maha luas, serta menyerahkan semua urusan di bawah Bimbingan-Nya yang paripurna.


Wallahu Ta’ala A’lam.


Referensi: 

Syarah Riyadhus Shalihin karya Syaikh Shalih al Utsaimin dan Kitab Bahjatun Naadziriin Syarh Riyaadhish Shaalihiin karya Syaikh Salim bin ‘Ied Al Hilaliy.


Baca selengkapnya: 

https://bimbinganislam.com/fawaid-hadist-61-Dzikir-tatkala-keluar-rumah/

______

bimbinganislam.com | Follow IG, FB, TWT, TG, YT : Bimbingan Islam

===============================

Wallahu a'lam bishawab.

Silakan disebarluaskan tanpa mengubah isinya dan dengan tetap menyertakan sumber, semoga menjadi ladang amal kebaikan untuk kita. “Barangsiapa yang menunjukkan kepada kebaikan, maka ia (orang yang menunjukkannya) akan mendapat pahala seperti orang yang melakukannya“. [HR Muslim, 3509].

Jazaakumullahu khairan.

 

Share:

Related Posts:


Popular Posts

Blog Archive