🌴🌴🌴
Al Hasan Al Bashri rohimahullah berkata,
العلم علمان:
علم في القلب، وعلم على اللسان
فعلم القلب هو العلم النافع
وعلم اللسان حجة الله على عباده
“Ilmu itu ada dua macam:
▶️ ilmu yang masuk ke hati, dan
▶️ ilmu yang sebatas di lisan..
Adapun ilmu yang masuk ke hati adalah ilmu yang bermanfaat, dan adapun ilmu yang sebatas di lisan maka itu adalah hujjah Allah atas hamba-hambaNya..”
(Mushonnaf Ibnu Abi Syaibah 13/235)
Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman:
وَإِذَا مَا أُنزِلَتْ سُورَةٌ فَمِنْهُم مَّن يَقُولُ أَيُّكُمْ زَادَتْهُ هَـٰذِهِ إِيمَانًا ۚ فَأَمَّا الَّذِينَ آمَنُوا فَزَادَتْهُمْ إِيمَانًا وَهُمْ يَسْتَبْشِرُونَ ﴿١٢٤﴾ وَأَمَّا الَّذِينَ فِي قُلُوبِهِم مَّرَضٌ فَزَادَتْهُمْ رِجْسًا إِلَىٰ رِجْسِهِمْ وَمَاتُوا وَهُمْ كَافِرُونَ ﴿١٢٥﴾
“Dan apabila diturunkan kepada engkau sebuah surat dari surat-surat Al-Qur’an, maka diantara manusia ada yang mengatakan, ‘Siapa diantara kalian yang bertambah imannya dengan turunnya surat tersebut?’ Maka Allah mengatakan, ‘Adapun orang-orang yang beriman maka mereka akan bertambah keimanan mereka dengan turunnya surat tersebut dan mereka akan bergembira dengan karunia Allah Subhanahu wa Ta’ala. Adapun orang yang di dalam hati mereka terdapat penyakit, maka Allah akan menambahkan baginya kekufuran diatas kekufuran sehingga mereka akan meninggal dalam kondisi kufur kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala.’” (QS. At-Taubah[9]: 124)
🌴🌴🌴
Ilmu yang masuk ke hati dan menimbulkan rasa takut kepada Allah..
Lalu menimbulkan amal sholih dan ketakwaan..
Itulah ilmu yang bermanfaat..
🌴🌴🌴
Adapun ilmu yang sebatas di lisan..
Hanya pandai menyampaikan dan membawakan banyak riwayat..
Namun tidak menimbulkan rasa takut kepada Allah..
Tidak pula menimbulkan amal sholih..
Adalah ilmu yang tidak bermanfaat dan menjadi kebinasaan untuknya kelak..
🌐 https://bbg-alilmu.com/archives/59117
Ditulis oleh Ustadz Abu Yahya Badrusalam Lc, حفظه الله تعالى
===============================
Wallahu a'lam bishawab.
Silakan disebarluaskan tanpa mengubah isinya dan dengan tetap menyertakan sumber, semoga menjadi ladang amal kebaikan untuk kita. “Barangsiapa yang menunjukkan kepada kebaikan, maka ia (orang yang menunjukkannya) akan mendapat pahala seperti orang yang melakukannya“. [HR Muslim, 3509].
Jazaakumullahu khairan.