Diantara amalan yang bisa kita amalkan di bulan Muharram. Yaitu yang disebut dengan puasa ‘Asyura. Dimana *puasa ‘Asyura kata Rasullullah ﷺ,*
يُكَفِّرُ السَّنَةَ الْمَاضِيَة
“Puasa ‘Asyura akan menghapus dosa setahun yang lalu.” (HR. Muslim)
Subhanallah...
Betapa agungnya puasa ini. Bahkan diawal-awal Islam, ketika Allah ﷻ belum diwajibkan puasa Ramadhan, puasa ‘Asyura itu termasuk puasa yang diwajibkan oleh Allah ﷻ kepada kaum muslimin..
Akan tetapi ketika Allah ﷻ mewajibkan berpuasa di bulan Ramadhan, Allah menjadikan puasa ‘Asyura sesuatu yang tidak wajib. Namun Nabi ﷺ menekankan kita untuk berpuasa di hari itu dan menyebutkan keutamaannya yang agung sebagaimana kita telah sampaikan tadi.
Maka dari itulah...
Orang-orang yang mengingikan kebaikan, orang-orang yang menginginkan agar dosanya digugurkan, ini adalah kesempatan emas untuk kita digugurkan dosa-dosa kita setahun yang lalu.
Namun ketika kita berpuasa ‘Asyura, Rasullullah ﷺ membimbing kita agar berpuasa sehari sebelumnya atau sehari setelahnya. Hal ini dalam rangka menyelisihi orang-orang ahli kitab.
Nabi* ﷺ *bersabda,
فَإِذَا كَانَ الْعَامُ الْمُقْبِلُ – إِنْ شَاءَ اللَّهُ – صُمْنَا الْيَوْمَ التَّاسِعَ
“Kalaulah masih ada waktu di tahun mendatang, aku ingin sekali berpuasa di tanggal 9 Muharram.” (HR. Muslim)
@RodjaTv
🌐 https://t.me/Berbagi_Kebaikan
===============================
Wallahu a'lam bishawab.
Silakan disebarluaskan tanpa mengubah isinya dan dengan tetap menyertakan sumber, semoga menjadi ladang amal kebaikan untuk kita. “Barangsiapa yang menunjukkan kepada kebaikan, maka ia (orang yang menunjukkannya) akan mendapat pahala seperti orang yang melakukannya“. [HR Muslim, 3509].
Jazaakumullahu khairan.
