Media pembelajaran seputar sunnah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam

La Ilaha Illallah Muhammad Rasulullah

Sunday, November 20, 2022

Bid'ah Itulah Pemecah Belah Umat

Bismillah...

Ketahuilah bahwa perbuatan bid'ah itulah sesungguhnya pemecah belah umat dan perusak kemurnian syariat hingga Rasulullah diutus.

Dulu nih, ketika Arab berpegang teguh kepada ajaran Islam Nabi Ibrahim alaihissalam yang lurus itu sama sekali tidak ada bid'ah dalam syariat Allah, namun setelah itu, datanglah Amr bin Luhay -semoga Allah menghinanya- yang membawa ajaran Paganisme ke tengah Arab, kemudian berkembanglah bid'ah-bid'ah dalam syariat Allah sehingga menjadi adat istiadat dan tradisi turun temurun di tengah Arab yang diyakini dan dijalani sebagai kebenaran.

Kemudian diutuslah Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam untuk meluruskan dan membersihkan bid'ah-bid'ah yang terjadi di dalam ajaran Nabi Ibrahim alaihissalam, sampai-sampai beliau -shallallahu 'alaihi wasallam- difitnah dan dituduh sebagai pemecah belah umat/bangsa Quraisy, sebagaimana juga beliau -shallallahu 'alaihi wasallam- diutus untuk meluruskan dan membersihkan bid'ah-bid'ah yang terjadi di dalam ajaran Nabi Musa alaihissalam dan Nabi Isa alaihissalam.

Mirip kepada yang dibilang "Wahhabi" yang mengajak manusia kembali kepada Tauhid dan Sunnah, juga memerangi bid'ah-bid'ah yang terjadi di dalam Islam, disebut pemecah belah Umat oleh mereka yang terlanjur terlena dengan bid'ah-bid'ah ajaran adat istiadat dan tradisi nenek moyang yang disematkan dalam Islam yang mereka anggap sebagai kebenaran ?

Namun jika dilihat lebih dalam, perkaranya bukan "Wahhabi" yang memecah belah Umat, AKAN TETAPI bid'ah-bid'ah dalam syariat, Para Pembuatnya dan Para Pengikutnya lah yang sebenarnya memecah belah Umat dan bahkan menghancurkan kemurnian Islam.


https://m.facebook.com/story.php?story_fbid=pfbid02DPysJMJ2nNw4VeGC2JphCtaCteyeoptr7ZjPmTFU1rZ4Lno5p2t17BVGQWRQsjwWl&id=100081182600047

Atha bin Yussuf

===============================

Wallahu a'lam bishawab.

Silakan disebarluaskan tanpa mengubah isinya dan dengan tetap menyertakan sumber, semoga menjadi ladang amal kebaikan untuk kita. “Barangsiapa yang menunjukkan kepada kebaikan, maka ia (orang yang menunjukkannya) akan mendapat pahala seperti orang yang melakukannya“. [HR Muslim, 3509].

Jazaakumullahu khairan.


Share:

Popular Posts

Blog Archive