Media pembelajaran seputar sunnah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam

La Ilaha Illallah Muhammad Rasulullah

Thursday, December 1, 2022

Potensi Mengotori Niat dan Menyelisihi Petunjuk Nabi ﷺ

Bismillah...

Seluruh amal ketaatan dari shalat, puasa, zakat, umrah, haji, doa, membaca Al-Qur'an, berdzikir, bershalawat akan berguna selama menegakkan rukun Islam yang pertama yaitu,

أشهد أن لا إله إلا الله وحده لا شريك له وأن محمدا عبده ورسوله

"Aku bersaksi bahwasanya tidak ada yang berhak diibadahi selain Allah semata tidak ada sekutu bagi-Nya dan aku bersaksi bahwasanya Muhammad adalah hamba Allah dan Rasul-Nya."

Syahadat pertama adalah syahadat tauhid yang mengharuskan niat yang ikhlas karena Allah dan menjernihkannya dari semua jenis syirik.

Syahadat kedua adalah syahadat tha'ah yang mengharuskan seseorang mengikuti sunnah (petunjuk) Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam di dalam berislam dan meninggalkan bid'ah.

Dua kalimat syahadat ini yang selalu kita ucapkan sewaktu adzan, setelah berwudhu, di dalam shalat, membuka khutbah, menutup majelis yang semua itu mendorong kita untuk senantiasa memperbaharui syahadat karena setiap kita sangat mudah mengotori keikhlasan hati dan lebih menuruti hawa nafsu daripada mengikuti petunjuk Nabi shallallahu 'alaihi wasallam.


https://m.facebook.com/story.php?story_fbid=pfbid02fMZJjd2T3E2upi24dRHiRPEc1EVWHPzV6WdUdUPAkpZM1zyFFTCL6ayHAd71zmnUl&id=100001764454087

https://t.me/manhajulhaq

===============================

Wallahu a'lam bishawab.

Silakan disebarluaskan tanpa mengubah isinya dan dengan tetap menyertakan sumber, semoga menjadi ladang amal kebaikan untuk kita. “Barangsiapa yang menunjukkan kepada kebaikan, maka ia (orang yang menunjukkannya) akan mendapat pahala seperti orang yang melakukannya“. [HR Muslim, 3509].

Jazaakumullahu khairan.


Share:

Popular Posts

Blog Archive