Media pembelajaran seputar sunnah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam

La Ilaha Illallah Muhammad Rasulullah

Friday, January 6, 2023

Beramal Karena Dunia

Beramal Karena Dunia
Bismillah...

๐ŸŒด๐ŸŒด๐ŸŒด

Allah Ta’ala berfirman,

ู…َู†ْ ูƒَุงู†َ ูŠُุฑِูŠุฏُ ุงู„ْุญَูŠَุงุฉَ ุงู„ุฏُّู†ْูŠَุง ูˆَุฒِูŠู†َุชَู‡َุง ู†ُูˆَูِّ ุฅِู„َูŠْู‡ِู…ْ ุฃَุนْู…َุงู„َู‡ُู…ْ ูِูŠู‡َุง ูˆَู‡ُู…ْ ูِูŠู‡َุง ู„َุง ูŠُุจْุฎَุณُูˆู†َ ุฃُูˆู„َٰุฆِูƒَ ุงู„َّุฐِูŠู†َ ู„َูŠْุณَ ู„َู‡ُู…ْ ูِูŠ ุงู„ْุขุฎِุฑَุฉِ ุฅِู„َّุง ุงู„ู†َّุงุฑُ ۖ ูˆَุญَุจِุทَ ู…َุง ุตَู†َุนُูˆุง ูِูŠู‡َุง ูˆَุจَุงุทِู„ٌ ู…َุง ูƒَุงู†ُูˆุง ูŠَุนْู…َู„ُูˆู†َ

Barangsiapa menghendaki kehidupan dunia dan perhiasannya, niscaya kami berikan kepada mereka balasan pekerjaan mereka di dunia dengan sempurna dan mereka di dunia itu tidak akan dirugikan. Itulah orang-orang yang tidak memperoleh di akhirat, kecuali Neraka dan lenyaplah di akhirat itu apa yang telah mereka usahakan di dunia dan sia-sialah apa yang telah mereka kerjakan..” [Huud: 15-16]

Ayat ini menunjukkan tercelanya orang yang beramal karena berharap dunia. 

Allah Ta’ala berfirman,

ู…َู†ْ ูƒَุงู†َ ูŠُุฑِูŠุฏُ ุญَุฑْุซَ ุงู„ุขุฎِุฑَุฉِ ู†ุฒุฏْ ู„َู‡ُ ูِูŠ ุญَุฑْุซِู‡ِ ูˆَู…َู†ْ ูƒَุงู†َ ูŠُุฑِูŠุฏُ ุญَุฑْุซَ ุงู„ุฏُّู†ْูŠَุง ู†ُุคْุชِู‡ِ ู…ِู†ْู‡َุง ูˆَู…َุง ู„َู‡ُ ูِูŠ ุงู„ุขุฎِุฑَุฉِ ู…ِู†ْ ู†َุตِูŠุจٍ

Barang siapa yang menghendaki keuntungan di akhirat akan Kami tambah keuntungan itu baginya dan barang siapa yang menghendaki keuntungan di dunia Kami berikan kepadanya sebagian dari keuntungan dunia dan tidak ada baginya suatu bahagianpun di akhirat.” (QS. Asy Syuraa: 20)

Namun orang yang berharap dunia dari amalnya ada beberapa macam :

๐ŸŒด๐ŸŒด๐ŸŒด

PERTAMA : Orang yang beramal sholih berupa sedekah, puasa, sholat dan sebagainya dengan niat agar rezekinya dilancarkan dan ditambah hartanya. Ia tak mengharapkan pahala dari Allah dan keridhoan-Nya.

Maka yang seperti ini hanya akan diberikan di dunia saja jika Allah berkehendak. Adapun di akherat ia tidak mendapat pahala, yang akan ia dapatkan adalah siksa api Neraka.

Abul Abbas Al Qurthubi rohimahullah berkata,

Jika pendorong untuk beramalnya adalah dunia maka tidak menjadi ibadah, tetapi ia adalah maksiat. Bahkan bisa menjadi kufur yaitu syirik besar atau riya yaitu syirik kecil. Ini bila pendorongnya hanya dunia semata, bila tidak mendapat dunia tentu ia tidak akan beramal..” (Al Mufhim 12/50)

๐ŸŒด๐ŸŒด๐ŸŒด

KEDUA : Orang yang beramal sholih mengharapkan pahala dari Allah dan keridhoan-Nya, tetapi iapun mengharapkan dunia dari amalannya.

Maka yang seperti dilihat mana yang lebih dominan.

▶️ Jika yang lebih dominan adalah niat akheratnya, maka ia mendapat pahala.

▶️ Jika yang lebih dominan adalah harapan dunia, maka ia mendapatkan dosa dan amalnya tidak diterima, dan

▶️ Jika sama-sama kuat maka saling berguguran dan tidak mendapat pahala dan tidak juga dosa..

(sebagaimana yang dikatakan oleh Syaikh ‘Utsaimin rohimahullah dalam Majmu’ Fatawa beliau : 1/99).


Ditulis oleh, Ustadz Abu Yahya Badrusalam Lc, ุญูุธู‡ ุงู„ู„ู‡ ุชุนุงู„ู‰


๐ŸŒ https://bbg-alilmu.com/archives/60877

===============================

Wallahu a'lam bishawab.

Silakan disebarluaskan tanpa mengubah isinya dan dengan tetap menyertakan sumber, semoga menjadi ladang amal kebaikan untuk kita. “Barangsiapa yang menunjukkan kepada kebaikan, maka ia (orang yang menunjukkannya) akan mendapat pahala seperti orang yang melakukannya“. [HR Muslim, 3509].

Jazaakumullahu khairan.


Share:

Popular Posts

Blog Archive