Media pembelajaran seputar sunnah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam

La Ilaha Illallah Muhammad Rasulullah

Wednesday, February 8, 2023

Mempertuhankan Akal Dalam Agama Itu Bahaya dan Fatal

Mempertuhankan Akal Dalam Agama Itu Bahaya dan Fatal
Bismillah...

Abu Jahl dan kawan-kawannya menolak Rasulullah karena bagi mereka sangat tidak masuk akal jika ada seseorang yang buta huruf, dan tidak bisa membaca, serta tidak bisa menulis, tiba-tiba mengaku nabi yang harus diikuti dan dijadikan pemimpin?!

Apalagi dia mengaku telah berjalan dari Mekkah ke Baitul Maqdis kemudian naik ke atas langit hanya dalam jangka waktu satu malam di zaman tak ada roket ataupun kecanggihan teknologi apapun. Bagi mereka, itu sangat tidak masuk akal, sehingga mereka tolak nabi.

Maka dalam islam, kita menggunakan akal, tapi akal sehat. Bukan akal-akalan. Yakni, dengan menundukkan akal di bawah sabda Rasulullah.

Begitupula masalah isbal, masuk akal jika isbal letaknya di neraka. Mungkin itu tidak akan masuk akal hanya untuk Abu Jahl dan para pengikutnya. 

Pertanyaannya: Apakah anda pengikutnya Abu Jahl yang tidak percaya dengan ucapan Rasulullah?!


https://m.facebook.com/story.php?story_fbid=pfbid036mH3TazL1zSV7Ah6cA4psvyUsWECQGTFdE8ram4EVL53CLHrmsF1YcaCg9RjTsjMl&id=100005840461513


Abdurrahman Al-Amiry

===============================

Wallahu a'lam bishawab.

Silakan disebarluaskan tanpa mengubah isinya dan dengan tetap menyertakan sumber, semoga menjadi ladang amal kebaikan untuk kita. “Barangsiapa yang menunjukkan kepada kebaikan, maka ia (orang yang menunjukkannya) akan mendapat pahala seperti orang yang melakukannya“. [HR Muslim, 3509].

Jazaakumullahu khairan.


Share:

Popular Posts

Blog Archive