Media pembelajaran seputar sunnah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam

La Ilaha Illallah Muhammad Rasulullah

Tuesday, April 11, 2023

Bekal Ramadhan #23: Ramadhan, Antara Meraih Taqwa dan Celaka

Bekal Ramadhan #23: Ramadhan, Antara Meraih Taqwa dan Celaka
Bismillah...

Hari demi hari dengan perlahan ramadhan mulai berlalu. Malam-malam pengampunan dan pembebasan dari api neraka mulai berkurang. Sungguh Allah telah menjadikan ramadhan sebagai bulan pengampunan bagi hamba hamba Nya. Maka beruntunglah orang-orang yang diampuni dan merugilah orang orang selain itu.

Rasulullah bersabda ketika beliau menceritakan tentang bulan ramadhan:

و لله عتقاء من النار، و ذلك كل ليلة

Dan Allah membebaskan sejumlah orang dari neraka, dan itu terjadi setiap malam.” (HR. Tirmidzi)

Orang yang bijak tentu ia berharap termasuk dari orang-orang yang Allah ampuni dosa mereka. Sehingga mereka terbebas dari api neraka tersebut. Ia pun takkan menyianyiakan kesempatan tersebut. Ia akan memaksimalkan ibadahnya dan istighfarnya berharap Allah menerima amalan amalanya dan mengampuni dosa-dosanya.

Karena nyatanya, banyak orang-orang yang ketika memasuki bulan Ramadhan, bukannya mendapat takwa yang mereka dapat, namun malah celaka. Ramadhan menjadi bumerang baginya. sebagaimana yang rasulullah sabdakan:

وَرَغِمَ أَنْفُ رَجُلٍ دَخَلَ عَلَيْهِ رَمَضَانُ، ثُمَّ انْسَلَخَ قَبْلَ أَنْ يُغْفَرَ لَهُ

Celaka seseorang yang mendapati bulan romadhon, kemudian bulan tersebut berlalu sebelum dosa dosanya diampuni”. (HR Tirmidzi).

Bulan ramadhan, didalamnya banyak amal-amal yang termasuk menjadi sebab datangnya ampunan. Taubat adalah penghapus dosa. Istighfar adalah penghapus dosa. Puasa adalah menghapus dosa. Qiyamul lail adalah menghapus dosa. Antara Ramadhan ke Ramadhan berikutnya adalah penghapus dosa. Amal shalih adalah menghapus dosa

Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

الصَّلَوَاتُ الْخَمْسُ وَالْجُمُعَةُ إِلَى الْجُمُعَةِ وَرَمَضَانُ إِلَى رَمَضَانَ مُكَفِّرَاتٌ مَا بَيْنَهُنَّ إِذَا اجْتَنَبَ الْكَبَائِرَ

Antara shalat yang lima waktu, antara jum’at yang satu dan jum’at berikutnya, antara Ramadhan yang satu dan Ramadhan berikutnya, diantara amalan-amalan tersebut akan diampuni dosa-dosa selama seseorang menjauhi dosa-dosa besar.” (HR. Muslim no. 233)

Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

مَنْ صَامَ رَمَضَانَ إِيمَانًا وَاحْتِسَابًا غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ

Barangsiapa yang berpuasa di bulan Ramadhan karena iman dan mengharap pahala dari Allah maka dosanya di masa lalu akan diampuni.” (HR. Bukhari no. 38 dan Muslim no. 760)

Dari Hudzaifah radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

فِتْنَةُ الرَّجُلِ فِي أَهْلِهِ وَمَالِهِ وَوَلَدِهِ تُكَفِّرُهَا الصَّلَاةُ وَالصِّيَامُ وَالصَّدَقَةُ وَالْأَمْرُ بِالْمَعْرُوفِ وَالنَّهْيُ عَنْ الْمُنْكَرِ

Keluarga, harta, dan anak dapat menjerumuskan seseorang dalam maksiat (fitnah). Namun fitnah itu akan terhapus dengan shalat, shaum, shadaqah, amar ma’ruf (mengajak pada kebaikan) dan nahi mungkar (melarang dari kemungkaran).” (HR. Bukhari no. 3586 dan Muslim no. 144)

Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

مَنْ قَامَ رَمَضَانَ إِيمَانًا وَاحْتِسَابًا غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ

Barangsiapa melakukan qiyam Ramadhan (shalat tarawih) karena iman dan mencari pahala, maka dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni.” (HR. Bukhari no. 37 dan Muslim no. 759)

Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

مَنْ قَامَ لَيْلَةَ الْقَدْرِ إِيمَانًا وَاحْتِسَابًا غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ

Barangsiapa melaksanakan shalat pada lailatul qadar karena iman dan mengharap pahala dari Allah, maka dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni.” (HR. Bukhari no. 1901)

Perhatikan!! Namun jika dengan sebanyak fasilitas tersebut kemudian seseorang tetap saja penuh dosa, maka itulah yang dikecam oleh Rasulullah shallallahu `alaihi wa sallam dalam hadits diatas

Semoga Allah menerima amal shalih kita di bulan ini dan mengampuni dosa-dosa kita.


https://hamalatulquran.com/bekal-ramadhan-23-ramadhan-antara-meraih-taqwa-dan-celaka/

•═════◎❅◎❦۩❁۩❦◎❅◎═════•

Penulis: Muhammad Sulhan Ziaul Baita

(Alumni PP. Hamalatul Quran dan mahasiswa fakultas syariah, Universitas Islam Madinah)

===============================

Wallahu a'lam bishawab.

Silakan disebarluaskan tanpa mengubah isinya dan dengan tetap menyertakan sumber, semoga menjadi ladang amal kebaikan untuk kita. “Barangsiapa yang menunjukkan kepada kebaikan, maka ia (orang yang menunjukkannya) akan mendapat pahala seperti orang yang melakukannya“. [HR Muslim, 3509].

Jazaakumullahu khairan.


Share:

Popular Posts

Blog Archive