๐ด๐ด๐ด
Dari Abu Hurairah, Rosulullah shollallaahu ‘alaihi wasallam bersabda,
ุงุฏุนูุง ุงََّููู ูุฃูุชُู ู َِููููู
ุจุงูุฅุฌุงุจَุฉِ،
ูุงุนَูู ูุง ุฃَّู ุงََّููู ูุง ูุณุชุฌูุจُ
ุฏุนุงุกً ู ู ููุจٍ ุบุงٍูู ูุงٍู.
“Berdo’alah kepada Allah dalam keadaan kamu yakin diijabah. Dan ketahuilah bahwa Allah tidak akan mengijabah do’a orang yang hatinya lalai..”
(HR Attirmidzi 3479)
๐ด๐ด๐ด
Dari Abu Sa’id, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
« ู ุง ู ِْู ู ُุณِْูู ٍ َูุฏْุนُู ุจِุฏَุนَْูุฉٍ َْููุณَ َِูููุง ุฅِุซْู ٌ َููุงَ َูุทِูุนَุฉُ ุฑَุญِู ٍ ุฅِูุงَّ ุฃَุนْุทَุงُู ุงَُّููู ุจَِูุง ุฅِุญْุฏَู ุซَูุงَุซٍ ุฅِู َّุง ุฃَْู ุชُุนَุฌََّู َُูู ุฏَุนَْูุชُُู َูุฅِู َّุง ุฃَْู َูุฏَّุฎِุฑََูุง َُูู ِูู ุงูุขุฎِุฑَุฉِ َูุฅِู َّุง ุฃَُْู َูุตْุฑَِู ุนَُْูู ู َِู ุงูุณُّูุกِ ู ِุซََْููุง ». َูุงُููุง ุฅِุฐุงً ُْููุซِุฑُ. َูุงَู « ุงَُّููู ุฃَْูุซَุฑُ
“Tidaklah seorang muslim memanjatkan do’a pada Allah selama tidak mengandung dosa dan memutuskan silaturahmi (antar kerabat) melainkan Allah akan beri padanya tiga hal: [1] Allah akan segera mengabulkan do’anya, [2] Allah akan menyimpannya baginya di akhirat kelak, dan [3] Allah akan menghindarkan darinya kejelekan yang semisal.” Para sahabat lantas mengatakan, “Kalau begitu kami akan memperbanyak berdo’a.” Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam lantas berkata, “Allah nanti yang memperbanyak mengabulkan do’a-do’a kalian.” (HR. Ahmad 3/18)
๐ด๐ด๐ด
Firman Allah Ta’ala,
َูุฅِุฐَุง ุณَุฃَََูู ุนِุจَุงุฏِู ุนَِّูู َูุฅِِّูู َูุฑِูุจٌ ุฃُุฌِูุจُ ุฏَุนَْูุฉَ ุงูุฏَّุงุนِ ุฅِุฐَุง ุฏَุนَุงِู ََْูููุณْุชَุฌِูุจُูุง ِูู َُْูููุคْู ُِููุง ุจِู َูุนََُّููู ْ َูุฑْุดُุฏَُูู
“Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku, maka (jawablah), bahwasanya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdo’a apabila ia memohon kepada-Ku. Maka hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintah-Ku) dan hendaklah mereka beriman kepada-Ku, agar mereka selalu berada dalam kebenaran.” (QS. Al Baqarah: 186)
๐ด๐ด๐ด
Saat berdo’a..
Yakinlah bahwa Allah pasti mengabulkan do’a kita..
Namun serahkan waktu pengabulannya kepada Allah..
Karena Dia lebih mengetahui dan Maha Kasih Sayang..
Ditulis oleh, Ustadz Abu Yahya Badrusalam Lc, ุญูุธู ุงููู ุชุนุงูู
๐ด๐ด๐ด===๐ด๐ด๐ด
๐ https://bbg-alilmu.com/archives/62870
===============================
Wallahu a'lam bishawab.
Silakan disebarluaskan tanpa mengubah isinya dan dengan tetap menyertakan sumber, semoga menjadi ladang amal kebaikan untuk kita. “Barangsiapa yang menunjukkan kepada kebaikan, maka ia (orang yang menunjukkannya) akan mendapat pahala seperti orang yang melakukannya“. [HR Muslim, 3509].
Jazaakumullahu khairan.






