โณ Rentang waktu yang sangat panjang menjadikan umat Islam semakin jauh dari kemurnian agamanya.
๐ฅ Banyak orang mengada-ada di dalam beragama, apakah GHULUW yaitu berlebih-lebihan dalam suatu perkara atau TASAHUL yakni bermudah-mudahan.
โ๐ป Syaikh Al-'Allamah Muqbil bin Hadi Al-Wadi'i rahimahullah berkata,
ูุงูุทุฑูู ุงูุตุญูุญ ููุฅุณูุงู ูู ุทุฑููุฉ ุงูุณูู ุงูุฐูู ูุนุจุฏูู ุงููู ุนูู ุจุตูุฑุฉ ููุณ ูููุง ุฌุฏู ุงูู ุนุชุฒูุฉ ููุง ุบูู ุงูุดูุนุฉ ูุงูุตูููุฉ ุจู ูุชุงุจ ูุณูุฉ
"Jalan yang benar dalam berislam hanyalah dengan mengikuti jalannya para Salaf, mereka beribadah kepada Allah di atas ilmu dan pemahaman yang benar. Tidak ada di dalamnya debat ala MU'TAZILAH, tidak pula ghuluwnya orang-orang SYIAH dan TAREKAT SHUFIYYAH. Salaf mengajak kembali kepada kemurnian Al-Qur'an was Sunnah."
๐ Tuhfatul Mujib hlm. 222
..................
ยฉ๏ธ Share Yuk!
Join Telegram Channel
===============================
Wallahu a'lam bishawab.
Silakan disebarluaskan tanpa mengubah isinya dan dengan tetap menyertakan sumber, semoga menjadi ladang amal kebaikan untuk kita. โBarangsiapa yang menunjukkan kepada kebaikan, maka ia (orang yang menunjukkannya) akan mendapat pahala seperti orang yang melakukannyaโ. [HR Muslim, 3509].
Jazaakumullahu khairan.