Media pembelajaran seputar sunnah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam

La Ilaha Illallah Muhammad Rasulullah

Wednesday, August 30, 2023

Masih Mampu Melompat Tinggi

Bismillah...

Ada seseorang, usianya baru mendekati setengah abad atau lebih sedikit, tetapi fisiknya sangat rapuh, loyo, sakit-sakitan, mata kabur, pendengaran berkurang dan mulai banyak lupa (pikun). Kenapa bisa terjadi demikian ? Diantara sebabnya adalah karena banyak maksiat ketika mudanya. 

Namun ada seseorang atau ulama, usianya sudah sangat tua, namun fisiknya masih kuat dan sehat, meloncat tinggi pun masih mampu. Pandangan dan pendengarannya masih normal. Demikian pula ingatan dan akalnya. Salah satu sebabnya adalah karena waktu mudanya sangat menjauhi berbuat maksiat. Dan menjalankan ketaatan-ketaatan. 

Berkata Imam Ibnu Rajab rahimahullah :

مَنْ حَفِظَهُ اللَّهُ فِي صِبَاهُ وَقُوَّتِهِ، حَفِظَهُ اللَّهُ فِي حَالِ كِبَرِهِ وَضَعْفِ قُوَّتِهِ، وَمَتَّعَهُ بِسَمْعِهِ وَبَصَرِهِ وَحَوْلِهِ وَقُوَّتِهِ وَعَقْلِهِ

Siapa saja yang Allah menjaganya pada masa muda dan kekuatannya (dalam melaksanakan ketaatan), Allah menjaganya di saat tua dan lemah kekuatannya. Dia (Allah) memberikan kenikmatan dengan pendengaran, penglihatan, kemampuan, kekuatan dan akalnya. (Jami’ul Ulum Wal Hikam).

Dan berkata Imam Ibnu Rajab rahimahullah :

كان بعض العلماء قد جاوز المائة سنة وهو ممتع بقوته وعقله، فوثب يومًا وثبة شديدة، فعوتب في ذلك فقال: هذه جوارح حفظناها عن المعاصي في الصغر فحفظها الله علينا في الكبر

Ada salah seorang ulama umurnya mencapai 100 tahun namun masih tetap sehat, baik fisik maupun akalnya. Pada suatu hari ia melompat dengan satu lompatan yang tinggi, sehingga ada yang mencelanya. Kemudian dia berkata : “Anggota tubuhku ini telah kujaga dari perbuatan maksiat ketika masih muda, maka sekarang anggota tubuhku ini menjagaku ketika aku sudah tua.” (Jami’ul Ulum Wal Hikam).


https://m.facebook.com/story.php?story_fbid=pfbid02sXs4b4HCKYWLskQLh1zaZfEjkBU6RqaXDLHELbZozvYstaxuFAuxmFPfvVEzMzail&id=100063495759389


AFM

===============================

Wallahu a'lam bishawab.

Silakan disebarluaskan tanpa mengubah isinya dan dengan tetap menyertakan sumber, semoga menjadi ladang amal kebaikan untuk kita. “Barangsiapa yang menunjukkan kepada kebaikan, maka ia (orang yang menunjukkannya) akan mendapat pahala seperti orang yang melakukannya“. [HR Muslim, 3509].

Jazaakumullahu khairan.


Share:

Popular Posts

Blog Archive