Media pembelajaran seputar sunnah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam

La Ilaha Illallah Muhammad Rasulullah

Tuesday, November 28, 2023

Setiap Kenikmatan Pasti Ada Yang Hasad

Setiap Kenikmatan Pasti Ada Yang Hasad
Bismillah...

Ketika seseorang diberikan kenikmatan, mungkin berupa keluarga yang harmonis, isteri yang cantik, anak-anak yang sukses, jabatan yang tinggi, penghasilan yang besar, rumah yang indah, mobil yang mewah dan kenikmatan lainnya, pasti tidak semua manusia senang melihatnya, senantiasa ada saja orang yang hasad atau dengki padanya. 

Orang yang membawa dan menyampaikan kebenaran mesti ada yang menentang, mengingkari atau memusuhinya. Itu sudah sunnatullah. Kalau menyampaikan kebenaran tidak ada yang menentang, mengingkari atau memusuhinya, jangan-jangan bukan kebenaran yang dibawa dan disampaikan, tetapi pembenaran. 

Berkata Ibnul Qayyim rahimahullah, 

لا بد لكلِّ نعمة مِن حاسد، ولكلِّ حقٍّ مِن جاحدٍ ومعاند

Setiap kenikmatan mesti ada orang yang hasad dan setiap kebenaran mesti ada yang mengingkari dan menentang. (Miftah Daaris Sa’adah, jilid 1 hlm. 216). 

Berkata Ibnu Taimiyyah rahimahullah,

أن الحسد هو البغض والكراهة لما يراه من حسن حال المحسود

Hasad adalah benci dan tidak suka terhadap kebaikan yang ada pada orang lain yang ia lihat.” [Amroodul Qulub wa Syifaa’uha hal 14, Mathba’ah Salafiyah, Koiro, cet. Ke-2, 1399 H, Asy-Syamilah]

Ibnu Taimiyyah rahimahullah berkata,

أن ” الحسد ” مرض من أمراض النفس وهو مرض غالب فلا يخلص منه إلا قليل من الناس ولهذا يقال: ما خلا جسد من حسد لكن اللئيم يبديه والكريم يخفيه.

Sesungguhnya hasad adalah di antara penyakit hati. Inilah penyakit kebanyakan manusia. Tidak ada yang bisa lepas darinya kecuali sedikit sekali. 

Oleh karena itu ada yang mengatakan,

“Setiap jasad tidaklah bisa lepas dari yang namanya hasad. Namun orang yang berpenyakit (hati) akan menampakkannya. Sedangkan orang yang mulia akan menyembunyikannya.” [Majmu’ Al Fatawa 10/124-125, Ibnu Taimiyah, Majma’ Al-Malik Fahd, Madinah, 1416 H, Asy-Syamilah]

Oleh karena itu, orang yang diberi kenikmatan dan orang yang menyampaikan kebenaran, hendaklah senantiasa berdoa meminta perlindungan kepada Allah Ta'ala dari kejahatan-kejahatan makhlukNya. 

Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda, 

أَعُوذُ بِكَلِمَاتِ اللَّهِ التَّامَّاتِ مِنْ شَرِّ مَا خَلَقَ

Aku  berlindung dengan kalimat-kalimat Allah yang sempurna dari kejahatan apa-apa yang Dia ciptakan. (HR. Muslim) 


https://m.facebook.com/story.php?story_fbid=1882226292116629&substory_index=1911148272672549&id=100009878282155


AFM

===============================

Wallahu a'lam bishawab.

Silakan disebarluaskan tanpa mengubah isinya dan dengan tetap menyertakan sumber, semoga menjadi ladang amal kebaikan untuk kita. “Barangsiapa yang menunjukkan kepada kebaikan, maka ia (orang yang menunjukkannya) akan mendapat pahala seperti orang yang melakukannya“. [HR Muslim, 3509].

Jazaakumullahu khairan.


Share:

Popular Posts

Blog Archive