Media pembelajaran seputar sunnah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam

La Ilaha Illallah Muhammad Rasulullah

Sunday, September 18, 2022

Bukan Untuk Membuatmu Susah

Bismillah...

Orang-orang musyrik berkata bahwa tidak sekali-kali Allah menurunkan Al-Qur'an ini kepada Muhammad me­lainkan agar dia menjadi susah. 

Pernyataan orang-orang musyrik ini, diadopsi juga oleh sebagian orang yang mengaku muslim. 

Sebagian mengatakan aturan dan syariat yang ada dalam alquran itu memberatkan, mempersulit dan membuat orang susah. 

Sebagian lagi mengatakan hukum-hukum syariat dalam alquran tidak cocok untuk diterapkan di zaman sekarang. Sudah kadaluarsa, ortodoks dan ketinggalan zaman. Sulit untuk diterapkan. 

Ketahuilah, Alquran itu diturunkan sebagai rahmat, cahaya dan petunjuk menuju surga. Bukan untuk membuat manusia susah.

Allah Ta'ala berfirman, 

مَا أَنزلْنَا عَلَيْكَ الْقُرْآنَ لِتَشْقَى

"Kami tidak menurunkan Al-Qur’an ini kepadamu agar kamu menjadi susah". (Thaha: 2). 

Berkata Ibnu Katsir rahimahullah, 

... فقال المشركون من قريش : ما أنزل هذا القرآن على محمد إلا ليشقى! فأنزل الله تعالى : ( طه ما أنزلنا عليك القرآن لتشقى إلا تذكرة لمن يخشى ) 

".. Maka orang-orang musyrik berkata bahwa tidak sekali-kali Allah menurunkan Al-Qur'an ini kepada Muhammad me­lainkan agar dia menjadi susah. Maka Allah Subhanahu wa Ta'ala menurunkan firman-Nya: Thaha. Kami tidak menurunkan Al-Qur’an ini kepadamu agar kamu menjadi susah; tetapi sebagai peringatan bagi orang-orang yang takut (kepada Allah). (Thaha: 1-3)". (Tafsir Ibnu Katsir). 

Berkata Qatadah rahimahullah sehubungan dengan makna firman-Nya, 

( ما أنزلنا عليك القرآن لتشقى ) : لا والله ما جعله شقاء ، ولكن جعله رحمة ونورا ، ودليلا إلى الجنة. 

"Kami tidak menurunkan Al-Qur’an ini kepadamu agar kamu menjadi susah. (Thaha: 2) Tidak, demi Allah, Allah tidak menjadikan Al-Qur'an baginya sebagai kesusahan. Tetapi Allah menjadikannya sebagai rahmat, cahaya, dan petunjuk ke surga". (Tafsir Ibnu Katsir). 

Berkata Qatadah rahimahullah, 

لا والله ما جعله الله شقاءً، ولكن جعله رحمةً و نورًا، ودليلاً إلى الجنة. تفسير_الطبري 9/16

"Tidak, demi Allah, Allah tidak menjadikan Al-Qur'an baginya sebagai kesusahan. Tetapi Allah menjadikannya sebagai rahmat, cahaya, dan petunjuk ke surga". (Tafsir Thabari 9/16). 

Selain itu pula, alquran juga adalah sebagai peringatan, agar orang ingat kepada Allah Ta'ala, agar orang mengetahui ini halal ini haram dan mengambil manfaat dari apa yang ia dengar dari Kitabullah. 

Allah Ta'ala berfirman, 

إِلا تَذْكِرَةً لِمَنْ يَخْشَى

"Tetapi sebagai peringatan bagi orang yang takut (kepada Allah)". (Thaha: 3). 

Berkata Ibnu Katsir rahimahullah, 

( إلا تذكرة لمن يخشى ) : إن الله أنزل كتابه ، وبعث رسله رحمة ، رحم بها العباد ، ليتذكر ذاكر ، وينتفع رجل بما سمع من كتاب الله ، وهو ذكر أنزل الله فيه حلاله وحرامه  

"(Tetapi sebagai peringatan bagi orang yang takut (kepada Allah). (Thaha: 3)

Sesungguhnya Allah telah menurunkan Kitab (Al-Qur'an)-Nya dan mengutus Rasul-Nya sebagai rahmat buat hamba-hamba-Nya, agar orang ingat kepada-Nya, dan mengambil manfaat dari apa yang ia dengar dari Kitabullah. Al-Qur'an adalah peringatan yang diturunkan oleh Allah, di dalamnya disebutkan halal dan haram". (Tafsir Ibnu Katsir). 


https://m.facebook.com/story.php?story_fbid=pfbid026W1zvRita269RCRhBFAfdTjWZ7wBYKweAZSASYWfpf2ExygqmsV4ofifihnJXeAfl&id=100009878282155

AFM 

https://abufadhelmajalengka.blogspot.com/2022/08/alquran-diturunkan-bukan-untuk.html

===============================

Wallahu a'lam bishawab.

Silakan disebarluaskan tanpa mengubah isinya dan dengan tetap menyertakan sumber, semoga menjadi ladang amal kebaikan untuk kita. “Barangsiapa yang menunjukkan kepada kebaikan, maka ia (orang yang menunjukkannya) akan mendapat pahala seperti orang yang melakukannya“. [HR Muslim, 3509].

Jazaakumullahu khairan.


Share:

Popular Posts

Blog Archive