Banyak cara yang dianjurkan ulama’, namun tahukah anda ada satu cara yang disepakati oleh para ulama’ dan terbukti efektif ialah dengan meningkatkan taqwa kepada Allah; menjalankan perintah dan meninggalkan larangan.
Allah Ta’ala berfirman:
وَاتَّقُوا اللَّهَ ۖ وَيُعَلِّمُكُمُ اللَّهُ ۗ وَاللَّهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيمٌ
Artinya: “Dan bertaqwalah kepada Allah; maka Allah akan mengajarimu; dan Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.” (Albaqarah: 282)
Ya dengan taqwa anda lebih mudah menghafal dan memahami ilmu agama, karena memang ilmu itu bersumber dari Allah.
Semua ilmu itu Allah-lah yang mengajarkannya kepada manusia.
So, jangan sampai cara berpikir anda terbalik dengan berkata bila kita menetapkan ilmu pada Allah dan juga pada manusia, berarti kita telah menyamakan Allah dengan manusia.
Itu logika dan cara berpikir yang jungkir balik, ilmu manusia itu datangnya dari Allah, anda sudah mengetahui seperti apa ilmu manusia, namun anda belum mengetahui seutuhnya seperti apa ilmu Allah.
Maka pengetahuan anda tentang ilmu manusia tidak dapat menjadi acuan untuk mengukur dan memahami seperti apa ilmu Allah.
Cukup imani bahwa Allah pemilik segala ilmu, dan kata ilmu itu artinya jelas, namun bagaimana dan seperti apa ilmu Allah, serahkan kepada-Nya, tanpa perlu mentakwil maksud dari kata Ilmu Allah, atau mengatakan kita tidak tahu makna ilmu bila dinisbatkan kepada Allah.
Kawan! Mohonlah kesucian jiwa kepada Allah Ta’ala agar anda dapat menyadari kesalahan langkah anda dan tidak terjerat oleh fanatisme dan kesombongan menolak kebenaran.
Kawan! Allah Maha mengetahui apa isi hati saya dan juga hati anda, yuk kita belajar jujur kepada Allah, mengakui kesalahan dan segera bertaubat kepada-Nya.
===============================
Wallahu a'lam bishawab.
Silakan disebarluaskan tanpa mengubah isinya dan dengan tetap menyertakan sumber, semoga menjadi ladang amal kebaikan untuk kita. “Barangsiapa yang menunjukkan kepada kebaikan, maka ia (orang yang menunjukkannya) akan mendapat pahala seperti orang yang melakukannya“. [HR Muslim, 3509].
Jazaakumullahu khairan.
