Media pembelajaran seputar sunnah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam

La Ilaha Illallah Muhammad Rasulullah

Saturday, August 19, 2023

Nama Tidak Merubah Hakikat, Haram Tetaplah Haram

Nama Tidak Merubah Hakikat, Haram Tetaplah Haram
Bismillah...

Orang Yahudi itu menghalalkan apa yang Allah Ta'ala haramkan dengan cara tipu muslihat. Diantara tipu daya mereka adalah dengan merubah nama. Misalkan khomer, riba dan yang lainnya dirubah namanya dengan nama yang lain agar terkesan atau dianggap halal. 

Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda, 

لا ترتكبوا ما ارتكبت اليهود فتستحلوا محارم الله بأدنى الحيل. 

"Janganlah kalian melakukan apa yang dilakukan oleh orang-orang Yahudi, sehingga kalian menghalalkan hal-hal yang diharamkan Allah dengan sedikit TIPU MUSLIHAT.” (HR. Ibnu Baththah. Hadits Hasan).

Begitu pula ada diantara kaum muslimin yang mengikuti Yahudi dalam tipu muslihat dengan merubah nama. 

Abu Malik al-’Asy’ari radhiallahu ‘anhu, ia berkata, 

أنه سمع رسول الله صلى الله عليه وسلم يقول: ليشربن ناس من أمتي الخمر يسمونها بغير اسمها. 

Bahwasanya dia mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‘Sungguh akan ada sekelompok orang dari umatku yang minum KHAMR dan mereka menamakannya dengan SELAIN NAMANYA. (HR. Abu Dawud. Isnadnya Shahih ).

Dalam riwayat lain disebutkan, Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda, 

ليشربن أناس من أمتي الخمر يسمونها بغير اسمها 

Sungguh akan ada sekelompok orang dari umatku yang minum KHAMR, dan mereka menamakannya dengan SELAIN NAMANYA." (HR. Ahmad, Abu Dawud, Baihaqi. Isnadnya Shahih). 

Untuk itu, nama tidak akan merubah hakikat. Biar khomer diganti nama dengan Al Bir, Al Khoer, Al Lazit, Nabidz dan yang lainnya tetap haram kalau banyaknya memabukkan, maka sedikitnya haram.

Dari Sai’id bin Abi Burdah dari ayahnya dari Abu Musa Al-Asy’ari radhiyallahu anhu, 

أَنَّ النَّبِيَّ – صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ – بَعَثَهُ إِلَى اليَمَنِ ، فَسَأَلَهُ عَنِ أَشربةٍ تُصنَعُ بِهَا ، فَقَالَ : (( وَمَا هِيَ ؟ )) قالَ : البِتْعُ وَالمِزْرُ ، فَقِيْلَ لِأَبِي بُردَةَ : وَمَا البِتْعُ ؟ قَالَ : نَبِيْذُ العَسْلِ ، وَالمِزْرُ نَبِيْذُ الشَّعِيْرِ ، فَقَالَ : (( كُلُّ مُسْكِرٍ حَرَامٌ )) خَرَّجَهُ البُخَارِيُّ

Bahwasanya Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam mengutusnya ke negeri Yaman maka ia pun (Abu Musa) bertanya kepada Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam tentang hukum minuman yang dibuat di Yaman. Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam pun bertanya kepadanya, “Apakah minuman tersebut?” Ia menjawab, “Al-Bit’u dan dan Al-Mizru.” Aku (Sa’id bin Abi Burdah) bertanya kepada Abu Burdah, “Apakah itu Al-Bit’?” Ia berkata, “Al-Bit’u adalah nabidz madu dan Al-Mizru adalah nabidz gandum.” Maka Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Setiap yang memabukkan adalah haram. (HR. Bukhari). 

Dari ‘Abdullah bin ‘Umar radhiallahu anhuma, ia berkata, “Rasulullah bersabda:

كُلُّ مُسْكِرٍ حَرَامٌ وَمَا أَسْكَرَ كَثِيرُهُ فَقَلِيلُهُ حَرَامٌ.

‘Setiap yang memabukkan hukumnya haram, dan apa yang banyaknya memabukkan, maka sedikitnya pun tetap haram.’”(HR. Ibnu Majah. Hadits Shahih). 

Dari ‘Aisyah radhiyallahu anha, ia berkata, “Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda:

كُلُّ مُسْكِرٍ حَرَامٌ مَا أَسْكَرَ الْفَرَقُ مِنْهُ فَمِلْءُ الْكَفِّ مِنْهُ حَرَامٌ.

‘Setiap yang memabukkan hukumnya haram, dan apa yang setara dengan satu faraq (ukuran yang setara tiga sha’) memabukkan, maka sepenuh telapak tangan darinya adalah haram.’”(HR. Tirmidzi. Hadits Shahih). 

Begitu pula RIBA diganti dengan nama yang lain, seperti BUNGA, BAGI HASIL (atas keuntungan) dan yang lainnya. Nama banknya diganti dengan bank islam, bank syari, bank sunnah dan yang lainnya, kalau prakteknya RIBA, mencari keUNTUNGan dari HUTANG, tetap RIBA namanya, walaupun RIBAnya sedikit. 

كل قرض جر نفعا فهو ربا.

Setiap PIUTANG yang mendatangkan keUNTUNGan, maka itu adalah RIBA.” (al-Muhazzab oleh As Syairazi 1/304, al-Mughni oleh Ibnu Qudamah 4/211&213, Majmu Fatawa Ibnu Taimiyyah 29/533, Ghamzu ‘Uyun al-Basha’ir 5/187, as-Syarhul Mumthi’ 9/108-109). 


https://m.facebook.com/story.php?story_fbid=pfbid02bCZwBMUUDGa8dyLwaFztjTRsfineUqw8numNDWc8Xhxk67Sip4mMMUKSo7nd6XeBl&id=100009878282155


AFM

===============================

Wallahu a'lam bishawab.

Silakan disebarluaskan tanpa mengubah isinya dan dengan tetap menyertakan sumber, semoga menjadi ladang amal kebaikan untuk kita. “Barangsiapa yang menunjukkan kepada kebaikan, maka ia (orang yang menunjukkannya) akan mendapat pahala seperti orang yang melakukannya“. [HR Muslim, 3509].

Jazaakumullahu khairan.


Share:

Popular Posts

Blog Archive