๐ด๐ด๐ด
Saโid bin Musayyib rohimahullah -ulama tabiโin- berkata,
ูุง ุฎูุฑ ููู ู ูุง ูุญุจ ุงูู ุงู:
โูก-ูุนุจุฏ ุจู ุฑุจูุ
โูข-ููุคุฏู ุจู ุฃู ุงูุชูุ
โูฃ-ููุตูู ุจู ููุณูุ
โูค-ููุณุชุบูู ุจู ุนู ุงูุฎููโ.
โTidak ada kebaikan bagi orang yang tidak menyukai harta untuk :
1. Beribadah kepada Robbnya
2. Melaksanakan amanah
3. Menjaga kehormatan diri
4. Agar tidak minta minta kepada manusia"
(Dikeluarkan oleh Al Baihaqi dalam Syuโabul Iman)
๐ด๐ด๐ด
Ibnu Taimiyah rohimahullah berkata mengomentari,
โBeliau mengabarkan bahwa kewajiban kewajiban ini berupa :
โ beribadah kepada Allah,
โ membayar hutang,
โ menjaga kehormatan diri, dan
โ tidak minta minta kepada manusia
tidak akan sempurna kecuali dengan memiliki harta. Sedangkan suatu kewajiban bila tidak sempurna kecuali dengan melakukan sesuatu, maka sesuatu itu menjadi wajib hukumnya.
Siapa yang tidak suka untuk melaksanakan kewajiban kewajiban ini dimana agama tidak tegak kecuali dengannya maka tidak ada kebaikan bagi orang tersebut..โ
(Majmu Fatawa 29/280)
Mencintai harta itu baik jika tujuannya untuk beribadah kepada Allah Taโala, menjalankan amanah dan menjaga kehormatan diri..
Ditulis oleh, Ustadz Abu Yahya Badrusalam Lc, ุญูุธู ุงููู ุชุนุงูู
===๐ด๐ด๐ด===
๐ https://bbg-alilmu.com/archives/63585
===============================
Wallahu a'lam bishawab.
Silakan disebarluaskan tanpa mengubah isinya dan dengan tetap menyertakan sumber, semoga menjadi ladang amal kebaikan untuk kita. โBarangsiapa yang menunjukkan kepada kebaikan, maka ia (orang yang menunjukkannya) akan mendapat pahala seperti orang yang melakukannyaโ. [HR Muslim, 3509].
Jazaakumullahu khairan.