Media pembelajaran seputar sunnah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam

La Ilaha Illallah Muhammad Rasulullah

Tuesday, December 6, 2022

Kaidah Yang Ke 15

Bismillah...

๐Ÿ‘‰๐Ÿผ  Apabila bertemu dua mudhorot, maka diambil yang paling ringan mudhorotnya.

●   Dalam Alqur'an, Allah menyebutkan kisah Khidir yang membolongi kapal kaum fuqoro, agar tidak diambil oleh raja yang jahat.

Membolongi kapal adalah mudhorot, namun Khidir lakukan agar terhindar dari mudhorot yang lebih besar.

●   Dalam hadits disebutkan bahwa ada orang badui masuk ke masjid dan kencing di dalam masjid. maka para shahabat mengingkarinya. Nabi shollallahu ‘alayhi wasallam melarang para shahabat dan membiarkan arab badui itu kencing.

Karena bila Nabi shollallahu ‘alayhi wasallam membiarkan para shahabat mengingkarinya, tentu akan menimbulkan mudhorot yang lebih besar.

๐Ÿ‘‰๐Ÿผ  Bila bertemu mudhorot khusus dengan mudhorot umum, maka kita korbankan mudhorot khusus untuk menghindari mudhorot umum.

●   Seperti bila pedagang kaki lima mengganggu lalu lalang jalan, maka pemerintah boleh menertibkan pedagang kaki lima untuk menghindari mudhorot yang lebih umum.

●   Perselisihan yang timbul karena membantah pemikiran yang sesat, lebih ringan dari tersebarnya kesesatan.

●   Boleh melaporkan tindakan kriminal kepada yang berwajib, karena mudhorot kriminal tersebut lebih besar.

dan sebagainya.


Wallahu a’lam ๐ŸŒด


Ditulis oleh: Ustadz Abu Yahya Badrusalam Lc, ุญูุธู‡ ุงู„ู„ู‡ ุชุนุงู„ู‰


Dari kitab “Syarah Mandzumah Ushul Fiqih“, yang ditulis oleh Syaikh Muhammad bin Shalih Al’Utsaimin, ุฑุญู…ู‡ ุงู„ู„ู‡ ุชุนุงู„ู‰

===============================

Wallahu a'lam bishawab.

Silakan disebarluaskan tanpa mengubah isinya dan dengan tetap menyertakan sumber, semoga menjadi ladang amal kebaikan untuk kita. “Barangsiapa yang menunjukkan kepada kebaikan, maka ia (orang yang menunjukkannya) akan mendapat pahala seperti orang yang melakukannya“. [HR Muslim, 3509].

Jazaakumullahu khairan.


Share:

Popular Posts

Blog Archive